Manado, Swarakawanua. Id-Pilkada Kota Manado sudah masuk masa tenang, Minggu (24/11/2024) hari ini.
Rakyat kota Manado akan melakukan pencoblosan untuk memilih Walikota dan Wawali Manado untuk periode lima tahun ke depan akan dilaksanakan pada Rabu (27/11/2024).
Dari empat Paslon Walikota dan Wawali Manado masing-masing Jimmy Rimba Rogi-Kristo Ivan Ferno Lumentut (Imba-Ivan) nomor urut 3, Andrei Angouw-Richatd Sualang (AARS) nomor urut 1, Benny Para san-Boby Daud (Beda) nomor urut 2 dan Paslon terakhir Audy Karamoy-Lucky Datau, ternyata dua Paslon ketat yakni Imba-Ivan Vs AARS.
Sedangkan dua paslon lainnya yakni nomor urut 2 Beda dan nomor urut 4 yakni Audy Karamoy-Lucky Datau, surveinya jauh dari harapan. Bahkan tidak sampai 10 persen sehingga peluang menang sangat tipis.
Sementara Paslon Imba-Ivan punya kans menang sangat besar di Pilkada Manado 2024 lewat 10 program mulia dan unggulan kepada masyarakat kota Manado.
Karena itu, jika masyarakat kota Manado tak mau lagi hidup sengsara untuk lima tahun ke depan dan ingin ganti warna serta ganti Walikota Manado. Maka pendukung nomor urut 2 dan nomor urut 4 harus menyatu memenangkan Paslon nomor urut 3 yakni Imba-Ivan.
Aktivis Sulut J. Sorongan menuturkan, sudah saatnya masyarakat kota Manado keluar dari belenggu kesusahan lewat kenaikan berbagai pajak dan retribusi di kota Manado.
“Sesuai kaca mata dan penglihatan kalangan aktivis dan para politisi yang ada saat ini hanya dua Paslon yang ketat di Pilkada Manado yakni Imba-Ivan Vs AARS,” ucap Jeffrey Sorongan.
Kata Sorongan, kalau memang masyarakat kota Manado punya keinginan kuat ganti warna dan ganti Walikota, maka kita harus tetapkan pilihan ke Paslon Imba-Ivan yang berjargon “Beriman”.
“Kalau pendukung BEDA dan Audy-Lucky tidak bikin pica suara dan menyatu ke Imba-Ivan, maka dipastikan pertandingan selesai. Ganti warna dan ganti Walikota Manado akan terwujud, ” terang Sorongan. (Danz*).
