Pegiat Anti Korupsi Serahkan 3 Kasus Dugaan Korupsi Pemerintahan AARS ke Tangan Kapolda Sulut

Manado, Swarakawanua. Id-Para pegiat Anti Korupsi di Sulut mulai membongkar dugaan korupsi di Pemkot Manado.

Buktinya, pegiat Anti Korupsi di Sulut dalam kegiatan demo di Polda Sulut pada Kamis (01/11/2024) lalu, ikut menyerahkan tiga dugaan kasus korupsi di lingkup Pemkot Manado yang dipimpin Walikota Manado Andrei Angouw dan Wawali Richard Sualang (AARS).

Tiga dokumen dugaan korupsi di Pemkot Manado diserahkan langsung oleh Ketua Masyarakat Anti Korupsinya(RAKO) Sulut, Ariyanto kepada Kapolda Sulut Irjen Pol. Roycke Langie dan disaksikan para pegiat. Anti korupsi serta 500 masyarakat yang ikut demo mendukung Polda Sulut mengusut tuntas kasus-kasus korupsi di Sulut termasuk di kota Manado.

Adapun tiga kasus dugaan korupsi yakni pembangunan Pasar Bersehati berbandrol sekitar 59 miliar, Pengembalian kerugian negara yang belum dikembalikan oleh SKPD di lingkup Pemkot Manado dan terakhir yakni Proyek Peningkatan Drainase di Jalan Maesa senilai 10 miliar lebih yang dikerjakan tidak selesai.

“Kami sangat memuji kinerja Kapolda Sulut dalam menumpas para koruptor dan mafia tanah di daerah ini, ” teriak Ketua RAKO Sulut yang disambut applous ratusan massa yang anti terhadap korupsi. (Danz)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *