Survei Orang-orang PDIP di Atas Laptop Menangkan AARS, Kenyataan di Lapangan, Pilkada Hari Ini atau 27 November Imba-Ivan Menang Telak!

Manado, Swara Kawanua. Id-Survei terbaru dilakukan Indonesia Observer untuk Pilkada Kota Manado 2024 mengunggulkan Pasangan Calon (Paslon) Wali dan Wakil Wali Kota Manado nomor urut 1 Andrei Angouw-Richard Sualang (AARS) unggul dengan 54,84 persen.

Indonesia Observer yang merupakan lembaga survei klas lokal ini mengalahkan Paslon nomor urut 3 Jimmy Rimba Rogi-Ivan Lumentut diangka 32,95.

Itu karena Indonesia Observer ini merupakan lembaga survei orang-orangnya PDIP, sehingga mereka membangun opini rakyat di ata laptop bahwa AARS unggul survei di Pilkada Manado.

Padahal rakyat sudah tidak lagi percaya kepada Paslon AARS, karena kepimpinan mereka tiga tahun terakhir ini rakyat cenderung dibikin menderita dan sengsara lewat kenaikkan sejumlah item publik.

Seperti pajak PBB 400 persen, retribusi sampah, retribusi sampah dan semua hak-hak rakyat seperti bantuan dana Lansia dipangkas.

Sehingga rakyat tidak lagi percaya dengan semua janji-janji manis AARS seperti gaji THl tidak sampai UMP, gaji tenaga kebersihan 2,6 juta serta sejumlah program lainnya AARS tak sesuai harapan dan mengecewakan masyarakat Manado saat ini.

Sementara kenyataan di lapangan rakyat lebih percaya terhadap Paslon Imba-Ivan yang membawa 10 program pro rakyat seperti dana Lansia 60 tahun ke atas, dana duka, BPJS Gratis, penurunan pajak PBB dan beberapa program menarik lainnya.

Menurut pengacara Sulut Tommy Sumelung SH, yang dirilis Indonesia Observer, itu bukan survei tapi opini yang dibangun kepada masyarakat bahwa AARS masih disukai masyarakat tapi kenyataan dimana-mana AARS tidak dipercaya lagi rakyat. Indonesia Observer itukan Andre Mongdong dan teman-temannya orang-orang PDIP. Jadi wajar kalau mereka bangun opini menangkan AARS. Padahal kenyataan di lapangan Imba-Ivan unggul 9 persen dari Paslon AARS, karena 10 program Imba-Ivan dan teriakan ganti warna serta sinergitas Imba-Ivan dengan Prabowo-Gibran, ” ucap Tommy Sumelung yang lebih banyak beracara di luar Sulut ini.

Sementara itu, Indonesia Observer menempatkan Paslon nomor urut 2 Benny Parasan-Boby Daud 6,78 persen dan Paslon nomor urut 4 Audy Karamoy-Lucky Datau 0,39 persen.

Aktivis Sulut Jeffrey Sorongan sangat meragukan rilis yang dikeluarkan Indonesia obasever, karena angka terlalu jauh dan tidak sesuai fakta lapangan, karena di 11 kecamatan di kota Manado rakyat berpihak dan menerima Imba-Ivan pimpin Manado ke depan.

“Kalau LSI yang keluarkan survei tingkat akursi Pilkada 90 persen. Apalagi Indonesia Obasever disebut di dalamnya orang-orang Merah sehingga sangat wajar survei ini untuk bangun opini publik tapi rakyat Manado sudah tidak lagi bodoh untuk memilih pemimpin yang pro rakyat dan pro para pengusaha tertentu di Manado, ” kata Sorongan. (Dana*).

i

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *